Provinsi Sulawesi Selatan

#1 dari 100

rating

4.0 /5.0 dari 12 ulasan

pijakan

1 Traveller

pernah ke sini

pijakan

3 Orang

ingin ke sini

Share

fb-icon wa-icon

Gubernur

Andi Sudirman Sulaiman

Selamat datang di Sulawesi Selatan. WeKamtuu South Sulawesi.

Provinsi Sulawesi Selatan adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di bagian selatan Pulau Sulawesi. Provinsi ini memiliki luas wilayah 46.717,48 km2 dan jumlah penduduk sekitar 8,8 juta jiwa (BPS, 2020). Ibu kota provinsi ini adalah Makassar, yang juga merupakan kota terbesar dan pusat perdagangan, pendidikan, dan budaya di kawasan timur Indonesia.


Sulawesi Selatan memiliki beragam potensi sumber daya alam, antara lain pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, pertambangan, dan pariwisata. Provinsi ini juga dikenal sebagai penghasil komoditas unggulan seperti padi, jagung, kacang tanah, kelapa sawit, kopi, kakao, tebu, tembakau, dan cengkeh. Selain itu, Sulawesi Selatan juga memiliki kekayaan budaya yang ditunjukkan oleh berbagai suku, bahasa, adat istiadat, seni, dan sejarah yang ada di wilayah ini.


Salah satu ciri khas budaya Sulawesi Selatan adalah keberadaan kerajaan-kerajaan yang pernah berjaya di masa lalu, seperti Kerajaan Gowa, Tallo, Bone, Luwu, Wajo, Soppeng, dan lain-lain. Kerajaan-kerajaan ini memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan sosial, politik, ekonomi, dan budaya di Sulawesi Selatan. Beberapa peninggalan sejarah dari kerajaan-kerajaan ini masih dapat ditemukan hingga saat ini, seperti benteng-benteng pertahanan, istana-istana kerajaan, makam-makam raja-raja dan bangsawan, serta naskah-naskah kuno yang berisi tentang hukum adat dan sejarah.


Sulawesi Selatan juga memiliki keindahan alam yang menakjubkan yang dapat menarik wisatawan dari dalam dan luar negeri. Beberapa destinasi wisata yang populer di Sulawesi Selatan adalah Pantai Losari, Pulau Samalona, Pulau Khayangan, Tana Toraja, Danau Tempe, Danau Matano, Air Terjun Bantimurung, Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung, dan lain-lain. Di sini juga terdapat berbagai kegiatan wisata yang dapat dilakukan oleh para pengunjung, seperti berenang, menyelam, berselancar, berkemah, mendaki gunung, menikmati kebudayaan lokal, dan lain-lain.


Danau Matano yang indah di Sorowako


Provinsi Sulawesi Selatan terdiri dari 24 kabupaten dan 3 kota. Masing-masing kabupaten dan kota memiliki potensi wisata yang beragam dan menarik. Berikut adalah daftar kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Selatan beserta objek wisata unggulannya:


  • Kabupaten Bantaeng: terkenal dengan Pantai Seruni, Pantai Marina, Pantai Tanjung Bira, Pulau Liukang Loe, dan Taman Nasional Bulukumba.


  • Kabupaten Barru: terkenal dengan Pantai Tanjung Batu, Pantai Sumpang Bita, Pantai Appanang, dan Danau Pao-Pao.


  • Kabupaten Bone: terkenal dengan Benteng Somba Opu, Museum La Pawawoi, Makam Sultan Arung Palakka, dan Air Terjun Saluopa.


  • Kabupaten Bulukumba: terkenal dengan Pantai Bira, Pantai Bara, Pulau Liukang Tupa, dan Desa Adat Tana Beru.


  • Kabupaten Enrekang: terkenal dengan Gunung Latimojong, Gunung Nona, Air Terjun Massenrempulu, dan Desa Wisata Baraka.


  • Kabupaten Gowa: terkenal dengan Benteng Somba Opu, Museum Balla Lompoa, Makam Sultan Hasanuddin, dan Air Terjun Bili-Bili.


  • Kabupaten Jeneponto: terkenal dengan Pantai Bontoramba, Pantai Bangkala, Pantai Batu-Batu, dan Air Terjun Lembanna.


  • Kabupaten Kepulauan Selayar: terkenal dengan Pulau Gusung Liang, Pulau Gusung Bonerate, Pulau Gusung Takabonerate, dan Taman Nasional Takabonerate.


  • Kabupaten Luwu: terkenal dengan Danau Matano, Danau Towuti, Danau Mahalona, dan Air Terjun Salulemo.


  • Kabupaten Luwu Timur: terkenal dengan Danau Matano, Danau Towuti, Danau Mahalona, dan Air Terjun Salulemo.


  • Kabupaten Luwu Utara: terkenal dengan Danau Matano, Danau Towuti, Danau Mahalona, dan Air Terjun Salulemo.


  • Kabupaten Maros: terkenal dengan Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung, Air Terjun Bantimurung, Goa Pattunuang, dan Desa Wisata Pucak.


  • Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan: terkenal dengan Pulau Balang Lompo, Pulau Kodingareng Keke, Pulau Samalona, dan Pulau Khayangan.


  • Kabupaten Pinrang: terkenal dengan Air Terjun Batu Malino, Air Terjun Lembanna Riaja, Air Terjun Mattirowalie, dan Situs Sejarah Watu Pecak.


  • Kabupaten Sidenreng Rappang: terkenal dengan Danau Tempe, Danau Sidenreng, Desa Wisata Walennae, dan Situs Sejarah Watu Pecak.


  • Kabupaten Sinjai: terkenal dengan Pantai Camming, Pantai Barae-Barae, Pantai Tanjung Bunga-Bunga,dan Air Terjun Takkalasi.


  • Kabupaten Soppeng: terkenal dengan Danau Tempe, Danau Sidenreng, Desa Wisata Walennae, dan Situs Sejarah Watu Pecak.


  • Kabupaten Takalar: terkenal dengan Pantai Galesong, Pantai Tanjung Bayang, Pantai Polombangkeng, dan Pulau Sanrobengi.


  • Kabupaten Tana Toraja: terkenal dengan Desa Adat Ke'te Kesu, Desa Adat Palawa, Desa Adat Londa, dan Desa Adat Lemo.


  • Kabupaten Toraja Utara: terkenal dengan Desa Adat Ke'te Kesu, Desa Adat Palawa, Desa Adat Londa, dan Desa Adat Lemo.


  • Kabupaten Wajo: terkenal dengan Danau Tempe, Danau Sidenreng, Desa Wisata Walennae, dan Situs Sejarah Watu Pecak.


  • Kota Makassar: terkenal dengan Benteng Rotterdam, Museum La Galigo, Pantai Losari, dan Trans Studio Makassar.


  • Kota Palopo: terkenal dengan Benteng Kedatuan Luwu, Museum Andi Mappanyukki, Pantai Lalonggasumeeto, dan Taman Kota Palopo.


  • Kota Parepare: terkenal dengan Pantai Mattirotasi, Pantai Nipa-Nipa, Tugu Mandala,

dan Rumah Kelahiran BJ Habibie.


Berkunjung ke Provinsi Sulawesi Selatan


Provinsi Sulawesi Selatan dapat dicapai melalui berbagai moda transportasi, baik darat, laut, maupun udara. Berikut adalah beberapa pilihan transportasi menuju Provinsi Sulawesi Selatan:


Transportasi udara 


Provinsi Sulawesi Selatan memiliki beberapa bandara yang melayani penerbangan domestik dan internasional. Bandara utama di provinsi ini adalah Bandara Internasional Sultan Hasanuddin yang terletak di Makassar, ibu kota provinsi. Bandara ini melayani penerbangan dari dan ke berbagai kota di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Manado, dan lain-lain. Bandara ini juga melayani penerbangan internasional dari dan ke beberapa negara, seperti Malaysia, Singapura, dan Arab Saudi. Selain Bandara Sultan Hasanuddin, terdapat juga bandara-bandara lain yang melayani penerbangan domestik di beberapa kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan, seperti Bandara Andi Jemma di Luwu, Bandara Haji Aroeppala di Selayar, Bandara Pongtiku di Tana Toraja, dan lain-lain.


Bandara Internasional Sultan Hasanuddin


Transportasi laut 


Provinsi Sulawesi Selatan memiliki beberapa pelabuhan laut yang melayani pelayaran antar pulau dan antar negara. Pelabuhan utama di provinsi ini adalah Pelabuhan Makassar yang terletak di Makassar, ibu kota provinsi. Pelabuhan ini melayani pelayaran dari dan ke berbagai pulau di Indonesia, seperti Jawa, Kalimantan, Maluku, Papua, dan lain-lain. Pelabuhan ini juga melayani pelayaran internasional dari dan ke beberapa negara, seperti Malaysia, Singapura, Thailand, dan lain-lain. Selain Pelabuhan Makassar, terdapat juga pelabuhan-pelabuhan lain yang melayani pelayaran antar pulau di beberapa kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan, seperti Pelabuhan Bira di Bulukumba, Pelabuhan Benteng di Selayar, Pelabuhan Parepare di Parepare, dan lain-lain.


Pelabuhan PELNI Makassar


Transportasi darat 


Provinsi Sulawesi Selatan memiliki jaringan jalan raya yang menghubungkan berbagai kabupaten dan kota di wilayahnya. Jalan raya utama di provinsi ini adalah Jalan Trans Sulawesi yang membentang dari utara ke selatan pulau Sulawesi. Jalan ini menghubungkan Makassar dengan Palopo, Rantepao, Poso, Gorontalo, Manado, dan Bitung. Selain Jalan Trans Sulawesi, terdapat juga jalan-jalan raya lain yang menghubungkan berbagai wilayah di Sulawesi Selatan, seperti Jalan Poros Barru-Pangkep-Makassar, dan lain-lain. Untuk transportasi darat antar kota atau antar provinsi, terdapat beberapa pilihan moda transportasi yang dapat digunakan oleh para wisatawan atau masyarakat umum, seperti bus antar kota antar provinsi (AKAP), bus antar kota dalam provinsi (AKDP), kereta api (KA), taksi online atau konvensional (TO/KO), ojek online atau konvensional (OO/KO), angkutan kota (angkot), becak motor (bentor), becak dayung (becak), sepeda motor (motor), mobil pribadi (mobil), dan lain-lain.


Terminal Daya Makassar


Bepergian di Dalam Provinsi Sulawesi Selatan


Provinsi Sulawesi Selatan memiliki banyak destinasi wisata yang menarik dan beragam, mulai dari pantai, pulau, danau, gunung, air terjun, hingga budaya dan sejarah. Untuk bepergian di dalam provinsi ini, terdapat beberapa pilihan moda transportasi yang dapat digunakan oleh para wisatawan atau masyarakat umum, sesuai dengan kebutuhan, anggaran, dan preferensi masing-masing. Berikut adalah beberapa pilihan transportasi di dalam Provinsi Sulawesi Selatan:


Bus antar kota dalam provinsi (AKDP) 


Bus AKDP adalah salah satu pilihan transportasi yang cukup nyaman, aman, dan terjangkau untuk bepergian antar kota di dalam provinsi. Bus AKDP melayani berbagai rute yang menghubungkan kota-kota besar dan kecil di Sulawesi Selatan, seperti Makassar, Parepare, Palopo, Rantepao, Bulukumba, Selayar, Bone, Soppeng, Sidrap, Pinrang, Enrekang, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Toraja Utara, dan lain-lain. Bus AKDP biasanya dilengkapi dengan fasilitas seperti AC, TV, musik, toilet, dan kursi yang nyaman. Harga tiket bus AKDP bervariasi tergantung jarak dan fasilitas yang ditawarkan. Rata-rata harga tiket bus AKDP berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 300.000 per orang per rute, tergantung jenis dan fasilitas bus yang digunakan.


Kereta api (KA) 


Kereta api adalah salah satu pilihan transportasi yang cepat, tepat waktu, dan nyaman untuk bepergian antar kota di dalam provinsi. Kereta api di Sulawesi Selatan tergolong baru dan merupakan bagian dari proyek jalur kereta api Trans-Sulawesi yang kelak akan menghubungkan kota Makassar hingga Manado. Saat ini proyek kereta api Trans-Sulawesi baru memasuki tahap I yang telah merampungkan jalur yang telah beroperasi menghubungkan Kabupaten Maros dan Kabupaten Barru, dengan panjang jalur kereta 90 km.


Kereta api rute Maros - Barru


Meskipun pada masa ujicoba tiket kereta api Sulawesi Selatan digratiskan, namun berlaku sejak 1 Juni 2023, Balai Pengelola Kereta Api Sulawesi Selatan telah memberlakukan pengenaan tarif kereta api rute Makassar - Pare-pare.


Barikut adalah rincian tarif berdasarkan rutenya:


- Rute Maros - Labakkang, tarif sebesar Rp 5.000.-


- Rute Labakkang - Garongkong, tarif sebesar Rp 5.000.-


- Rute Maros - Barru - Garongkong, tarif sebesar Rp 10.000.-
 

Keberangkatan pertama dari Stasiun maros adalah pada pukul 08.30 WITA, sedangkan keberangkatan pertama dari Stasiun Garongkong adalah pukul 10:45 WITA.


Keberangkatan ketiga di siang hari dari Stasiun Maros adalah pukul 14.00 WITA, adapun kereta terakhir dari Stasiun Garongkong adalah pukul 16.15 WITA.


Untuk membeli tiket kereta anda dapat langsung datang ke stasiun yang memulai penjualan tiket keberangkatan pagi pada pukul 07.00 WITA, sedangkan untuk keberangkatan siang hari mulai dijual pada pukul 12.00 WITA.


Taksi online atau konvensional (TO/KO) 


Taksi online atau konvensional adalah salah satu pilihan transportasi yang praktis, fleksibel, dan mudah diakses untuk bepergian di dalam kota atau antar kota di dalam provinsi. Taksi online atau konvensional dapat dipesan melalui aplikasi online atau panggilan telepon. Taksi online atau konvensional biasanya menggunakan mobil berjenis sedan atau MPV yang dapat menampung hingga 4-7 orang penumpang. Harga tarif taksi online atau konvensional bervariasi tergantung jarak dan waktu perjalanan. Rata-rata harga tarif taksi online atau konvensional berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per kilometer.


Ojek online atau konvensional (OO/KO) 


Ojek online atau konvensional adalah salah satu pilihan transportasi yang murah, cepat, dan menyenangkan untuk bepergian di dalam kota atau antar kota di dalam provinsi. Ojek online atau konvensional dapat dipesan melalui aplikasi online atau langsung di pinggir jalan. Ojek online atau konvensional biasanya menggunakan sepeda motor berjenis bebek atau sport yang dapat menampung hingga 1-2 orang penumpang. Harga tarif ojek online atau konvensional bervariasi tergantung jarak dan waktu perjalanan. Rata-rata harga tarif ojek online atau konvensional berkisar antara Rp 2.000 hingga Rp 5.000 per kilometer.


Angkutan kota (angkot) 


Angkot adalah salah satu pilihan transportasi yang populer, ramah lingkungan, dan hemat biaya untuk bepergian di dalam kota atau antar kota di dalam provinsi. Angkot adalah kendaraan umum berjenis minibus atau mikrobus yang melayani berbagai rute yang menghubungkan kota-kota besar dan kecil di Sulawesi Selatan, seperti Makassar, Parepare, Palopo, Rantepao, Bulukumba, Selayar, Bone, Soppeng, Sidrap, Pinrang, Enrekang, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Toraja Utara, dan lain-lain. Angkot biasanya dapat menampung hingga 10-15 orang penumpang. Harga tarif angkot bervariasi tergantung jarak dan rute yang dilalui. Rata-rata harga tarif angkot berkisar antara Rp 3.000 hingga Rp 10.000 per orang per rute.


Becak motor (bentor) atau becak dayung (becak) 


Bentor atau becak adalah salah satu pilihan transportasi yang unik, tradisional, dan menyenangkan untuk bepergian di dalam kota atau antar kota di dalam provinsi. Bentor atau becak adalah kendaraan beroda tiga yang ditarik oleh sepeda motor atau sepeda kayuh yang melayani berbagai rute di sekitar kota-kota besar dan kecil di Sulawesi Selatan, seperti Makassar, Parepare, Palopo, Rantepao, Bulukumba, Selayar, Bone, Soppeng, Sidrap, Pinrang, Enrekang, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Toraja Utara, dan lain-lain. Bentor atau becak biasanya dapat menampung hingga 2-3 orang penumpang. Harga tarif bentor atau becak bervariasi tergantung jarak dan rute yang dilalui. Rata-rata harga tarif bentor atau becak berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 20.000 per orang per rute.


Sepeda motor (motor) atau mobil pribadi (mobil) 


Motor atau mobil adalah salah satu pilihan transportasi yang paling pribadi, mandiri, dan bebas untuk bepergian di dalam kota atau antar kota di dalam provinsi. Motor atau mobil dapat dimiliki, disewa, atau dipinjamkan oleh para wisatawan atau masyarakat. Rata-rata harga biaya motor atau mobil berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 500.000 per hari per kendaraan.

Ibukota Makassar
Bandara Bandara Internasional Sultan Hasanuddin (UPG)
Pelabuhan Laut Pelabuhan Makassar
Terminal Darat Terminal Daya
Transportasi ke sana Kereta, Bus, Taxi online, Kamtuu Transfer

Maps

{}

Ulasan

rating

0.0 /5.0 dari 0 ulasan

Article (Ads)